Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) untuk Cegah Covid-19

Dunia sedang gempar dengan pandemi corona virus disesase-19 atau lebih sering disebut dengan covid-19. Covid-19 diperkirakan sangat mudah menyebar dan menginfeksi karena virus menyebar melalui udara dan menyerang saluran pernapasan. Untuk meminimalisasi penularan covid-19 terutama di bidang pendidikan, pemerintah melalui Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan memutuskan untuk memindahkan sistem pembelajaran tatap muka di sekolah menjadi pembelajaran jara jauh.

Pendidikan jarak jauh (bahasa Inggris: distance education) adalah pendidikan formal berbasis lembaga yang peserta didik dan instrukturnya berada di lokasi terpisah sehingga memerlukan sistem telekomunikasi interaktif untuk menghubungkan keduanya dan berbagai sumber daya yang diperlukan di dalamnya. Pembelajaran (e-learning) atau pembelajaran daring (online) merupakan bagian dari pendidikan jarak jauh yang secara khusus menggabungkan teknologi elektronika dan teknologi berbasis internet.

Sesuai dengan peraturan pemerintah yang mengarahkan sekolah untuk melaksanakan PJJ, SMA Kartika III-1 Banyubiru sudah melaksanakan PJJ pertanggal 17 Maret 2020. Melalui pendidikan jarak jauh diharapkan peserta didik, tenaga pendidik, dan tenaga kependidikan tetap dapat memperoleh hak dan kewajibannya. Meskipun prioritas utama saat ini adalah kesehatan, namun pendidikan juga diharapkan dapat berjalan.